Wajah keturunan Rasulullah menyebar serta menghebohkan jagat maya, putra ulama besar kota Madinah ; beliau yaitu Sayid Yusuf Halim anak Syeikh Jamil Halim Al-Husaini. Keturunan Rasulullah s.a.w lewat Sayyidina Husain, putra Fatimah serta Ali bin Abi Thalib.
Nasab yang bersambung pada Nabi Muhammad shallallahualaihiwasallam mempunyai sekitaran 40 tingkat, serta semuanya keturunan Rasulullah biasanya hafal dengan silsilah mereka hingga pada Fatimah putri Rasulullah yang bersuamikan Ali bin Abu Thalib, sepupu beliau.
Keturunan Rasulullah yang juga cicit Sulthanul Auliya’, Syaikh Abdul Qadir Jailani. Muhammad Sholah.
Predikat Zuriat Rasul bukanlah hal sepele, umpamanya Habib Ali Al Jifri. Di Indonesia sendiri ada instansi bernama Rabithah Alawiyah yang mengurus kemurnian nasab seorang yang benar masih merupakan keturunan Rasulullah. Dengan begitu benar-benar ketat tentang hal semacam ini, lagipula saat 1400 tahun bukanlah waktu yang sangat panjang, seseorang pakar histori tahu persis bakal hal semacam itu. Semuanya dapat dilacak dalam kurun saat itu. Bahkan juga Rasulullah pernah dalam haditsnya memberikan isyarat kalau waktu hidup beliau serta hari kiamat cuma seperti dua jemari jaraknya (yaitu dekat sekali). Sebab beliau yaitu Nabi akhir jaman, penutup para Nabi serta diutus untuk semua manusia.
Didalam literatur Islam, dijelaskan bakal muncul Imam Mahdi pada akhir zaman sebagai pemimpin yang adil, memimpin orang-orang beriman melawan pasukan Dajjal. Serta diterangkan dalam hadits kalau nama Al Mahdi adalah Muhammad bin Abdullah, keturunan Rasulullah di penghujung zaman. Dimana beliau serta prajuritnya selanjutnya sukses menaklukkan kuasa kegelapan, jelmaan iblis paling terakhir serta pasukannya, zionis.
Sesuai sama makna nama beliau yakni ‘Yang Terpuji’, Nabi Muhammad yaitu sebagus-bagus ciptaan serta paling sempurna diantara semuanya makhluk Allah. Bagaimana ciri-ciri fisik Rasulullah menurut beberapa orang yang pernah melihat serta hidup sezaman dengan beliau?
Diriwayatkan Dari Al-Barra, Dia Berkata : “Rasulullah Yaitu Orang Yang Paling Tampan Wajahnya, Sosoknya Paling Sempurna, Beliau Tidaklah Tinggi Menjulang Serta Tidaklah Pendek. ” (HR. Bukhari)
Diriwayatkan dari Abu Juhaifah kalau dia pernah lihat Rasulullah shalat di Bathha, dihadapan beliau ada anazah sebagai batasnya, dalam cuplikan hadits ini dijelaskan kalau beberapa orang menyalami Rasulullah kemudian mengusapkan telapak tangan Rasulullah ke wajahnya, akupun menyalami tangan beliau serta mengusapkan tangan beliau ke wajahku, telapak tangan beliau lebih dingin dari pada es serta lebih harum dari minyak kasturi. ”
(HR. Bukhari)
Bisa diambil kesimpulan dari banyak hadits, ciri-ciri Rasulullah yaitu seperti berikut :
– Berpostur badan sedang serta tegap, tak tinggi serta tak pendek.
– Warna kulitnya sedang serta cerah, tidaklah terlalu putih serta tak gelap.
– Bentuk kepala beliau agak besar serta kuat.
– Rambut tak keriting, juga tak lurus, agak berombak. Tebal, hingga batas telinga.
– Alis mata melengkung serta tebal.
– Warna mata hitam serta bulu mata yang panjang. Tampak garis-garis merahnya.
– Mulut beliau sedang, agak lebar.
– Gigi beliau putih cemerlang serta agak renggang ;
– Mempunyai jenggot hitam dengan uban putih. Jenggotnya tipis namun penuh rata hingga di pipi.
– Bahu serta dada bidang (lebar) serta kokoh.
– Pergelangan tangan beliau cukup panjang, telapak tangan dingin sejuk.
– Jari jemari tangan serta kaki beliau tebal serta lentik memanjang.
– Telapak tangan serta kaki beliau agak lebar dan padat berisi.
– Daerah di sekitaran tulang belikat beliau cukup lebar, serta terlihat proporsional.
– Mempunyai tanda kenabian diantara tulang belikat.
– Dada serta pinggang beliau seimbang ukurannya ;
– Ada bulu-bulu halus tumbuh lurus di dada beliau serta terus kebawah sampai pusar ;
– Bagian-bagian tubuh beliau terlihat bersih serta bercahaya ;
– Tumit beliau langsing ;
– Telapak kaki beliau cukup lengkungannya serta atasnya halus dan bagus bentuknya.
Tiap-tiap orang yang berjumpa Muhammad pastinya akan berkata, “Aku tak pernah lihat orang yang sepertinya, baik sebelumnya ataupun selanjutnya. ”
Abu Hurairah menyampaikan kalau Muhammad sangat rupawan, seperti dibuat dari perak. Abu Hurairah belum pernah lihat orang yang lebih baik serta lebih tampan dari Muhammad, rona muka secemerlang matahari serta tak pernah lihat orang yang secepat beliau. Seakan-akan tanah digulung oleh beberapa langkah Muhammad bila tengah berjalan. Disebutkan bila Abu Hurairah serta yang lain berupaya menyeimbangi jalannya Muhammad serta terlihat ia seperti jalan santai saja.
Said al Jahiri menyampaikan kalau ia pernah mendengar Abu Taufik berkata kalau pada saat ini (zaman itu) tak ada lagi yang masih hidup orang yang pernah lihat secara langsung Muhammad terkecuali dirinya serta Muhammad mempunyai roman muka begitu cerah serta perawakannyaa begitu baik.
Ibnu Abbas menyampaikan kalau gigi depan Muhammad agak renggang tidak terlalu rapat apabila bicara terlihat putih bercahaya.